Cara Kirim Ikan Hidup Lewat TIKI 2024, Syarat, Biaya dan Packing

Ajiz Cahyono

Menjadi salah satu jasa ekspedisi yang dikenal dengan Jagonya kirim ikan hias atau ikan hidup, TIKI menyediakan layanan tempat karantina pengiriman. Adanya layanan karantina hewan dalam pengiriman ikan tentunya membuat konsumen merasa aman atas paket yang dikirimkan.

Baik pengiriman ikan hidup ke dalam kota, luar kota, antar provinsi, antar pulau maupun ke luar negeri sekalipun. Namun bagaimana cara kirim ikan hidup lewat TIKI? Apa saja syarat ketentuan serta berapa biaya ongkir dan biaya karantina nya?

Ketika akan mengirim ikan hidup lewat TIKI, ada beberapa informasi yang wajib diketahui kalian sebagai pengirim atau konsumen. Cara kirim ikan hidup lewat TIKI bisa dilakukan di semua cabang atau agen TIKI di seluruh wilayah Indonesia.

Agar kalian mendapatkan informasi lebih lanjut terkait kirim ikan hidup lewat TIKI, pada artikel kali ini Tomorrowsuite.com akan menyajikan artikelnya secara lengkap. Namun sebelum masuk ke pembahasan tersebut, silahkan simak terlebih dahulu sekilas mengenai pengiriman hewan hidup via TIKI berikut ini.

Apakah TIKI Bisa Kirim Hewan Hidup?

Apakah TIKI Bisa Kirim Hewan Hidup

Berdasarkan informasi yang berhasil kami rangkum dari website resmi TIKI Indonesia, bahwa konsumen bisa mengirim paket hewan berupa ikan hidup. Jenis ikan hidup yang dapat dikirim lewat TIKI diantaranya sebagai berikut:

  • Ikan Hias Hidup
    • Ikan Cupang
    • Ikan Botia
    • Ikan Koi
    • Ikan Black Ghost
    • Ikan Louhan
    • Ikan Manfish
    • Ikan Swordtail
    • Ikan Lemon
    • Ikan Guppy
    • Ikan Neon Tetra
    • Ikan Molly
    • Ikan Platy
  • Benih Ikan Hidup
    • Benih Ikan Lele
    • Benih Ikan Gurame
    • Benih Ikan Mas
    • Benih Ikan Mujair
    • Benih Ikan Nila
    • Benih Ikan Gabus
    • Benih Ikan Bandeng

Selain beberapa jenis ikan hidup di atas, tentunya masih banyak jenis ikan hidup lainnya yang dapat dikirim lewat JNE. Yang terpenting ikan hidup tersebut mampu bertahan dan aman ketika dalam proses pengiriman jarak jauh.

Layanan Pengiriman Ikan Hidup di TIKI

Produk atau layanan pengiriman ikan hidup juga tidak berbeda jauh ketika kalian mengirim paket surat lewat TIKI atau paket barang lainnya. Dimana beberapa produk layanan pengiriman ikan hidup yang tersedia di TIKI diantaranya sebagai berikut:

  • Same Day Service (TIKI SDS)
  • Over Night Service (TIKI ONS)
  • Reguler Service (TIKI REG)
  • Economy Service (TIKI ECO)
  • Trucking Service (TIKI TRC)
  • International Service (TIKI INT)

Nah setelah ketahui informasi di atas, sekarang apa saja syarat ketentuan mengirim ikan hidup lewat TIKI? Silahkan simak rangkuman nya berikut ini.

Syarat Ketentuan Kirim Ikan Lewat TIKI

Ada beberapa syarat ketentuan mengirim ikan hidup lewat TIKI yang wajib dipatuhi. Berikut adalah syarat dan ketentuan pengiriman ikan hidup lewat jasa ekspedisi TIKI:

  • Pengirim wajib memastikan kondisi ikan dalam keadaan sehat dan mampu dibawa ke perjalanan jauh.
  • Pengirim wajib memperhatikan segala hal yang menunjang kehidupan ikan, mulai dari air dengan pH yang sesuai, stok oksigen dan beberapa penunjang kehidupan ikan lainnya.
  • Pengirim wajib memastikan packing paket ikan hidup sudah aman dari adanya gangguan seperti benturan, goncangan dan lainnya. Sehingga paket ikan hidup terhindar dari adanya kebocoran, kekurangan pasokan oksigen atau lainnya.
  • Jenis ikan hidup yang dikirim lewat TIKI bukan merupakan jenis hewan yang dilindungi.
  • Ikan hidup yang dikirim lewat TIKI tidak termasuk jenis ikan berbahaya.
  • Pengirim wajib mengetahui peraturan perlindungan penuh terhadap jenis ikan seperti Pari Manta, Hiu Paus dan beberapa ikan lainnya yang dilindungi penuh berdasarkan Kepmen KP nomo 4 tahun 2014 dan Kepmen KP nomor 18 tahun 2013.
  • Pengirim wajib mengetahui peraturan perlindungan terbatas terhadap beberapa jenis ikan berikut ini:
    • Ikan Naopleon sesuai Kepmen KP nomor 37 tahun 2013.
    • Ikan Sidat sesuai Kepmen KP nomor 19 tahun 2012.
    • Ikan Capungan Banggai sesuai Kepmen KP nomo 49 tahun 2018.
    • Ikan Hiu Koboi dan Hiu Martil sesuai Kepmen KP nomor 5 tahun 2018.
  • Pengirim wajib mengikuti aturan karantina pengiriman ikan yang diberlakukan oleh pihak TIKI demi menjaga keamanan dan kesehatan ikan kiriman.

Nah untuk mengetahui seperti apa perhitungan biaya karantina pengiriman ikan hidup di TIKI, silahkan simak rangkuman nya berikut ini.

Biaya Karantina Pengiriman Ikan di TIKI

Biaya Karantina Pengiriman Ikan di TIKI

Pihak TIKI telah menyediakan tempat karantina ikan hidup sesuai standar profesional untuk menjaga kesehatan ikan dalam proses pengiriman. Tempat karantina ikan hidup di TIKI tersebut sudah dilengkapi dengan fasilitas canggih untuk memonitor suhu air, pH, kondisi air dan lainnya agar kesehatan ikan hidup tetap terjaga.

Berdasarkan pengalaman kami ketika kirim ikan hidup lewat TIKI, maka konsumen sebagai pengirim akan dikenakan biaya karantina/sertifikat sebesar Rp 5.000 per resi kiriman. Sedangkan biaya tambahan lainnya akan dihitung berdasarkan jumlah item per PCS. Dimana untuk kirim ikan lewat TIKI akan dikenakan biaya tambahan sekitar Rp 5 per ekor.

Namun untuk biaya asuransi pengiriman ikan hidup lewat TIKI akan dihitung berdasarkan ketentuan perusahaan asuransi yang bekerja sama dengan pihak TIKI. Sehingga hal ini tentu saja menjadi opsional bagi konsumen akan menggunakan asuransi kirim ikan hidup atau tidak.

Nah setelah mengetahui syarat ketentuan dan biaya kirim ikan, sekarang bagaimana cara kirim ikan lewat TIKI agar aman bagi pemula? Silahkan simak tutorialnya berikut ini.

Cara Kirim Ikan Hidup Lewat TIKI

Proses pengiriman ikan hidup lewat TIKI dapat dimulai dengan hubungi agen terdekat untuk menanyakan ketersediaan layanan dan ongkir, lalu mempersiapkan paket kiriman ikan hidup, kemudian antarkan paket ikan hidup ke counter TIKI terdekat. Berikut adalah penjelasan mengenai cara mengirim ikan hidup lewat TIKI secara aman bagi pemula:

1. Cek Ketersediaan Kirim Ikan

Langkah pertama, silahkan hubungi customer service (CS) agen terdekat atau hubungi call center TIKI pusat untuk menanyakan ketersediaan layanan mengirim ikan hidup.

2. Cek Ongkir dan Biaya Karantina

Langkah kedua, silahkan lakukan cek ongkos kirim dan biaya karantina pengiriman ikan di TIKI. Kalian bisa meminta bantuan CS atau lewat website resmi untuk melakukan cek ongkir TIKI.

3. Siapkan Paket Kirim Ikan Hidup

Langkah ketiga yaitu mempersiapkan paket kirim ikan hidup tersebut. Yaitu dengan memastikan ikan miliki kondisi yang sehat, menghitung kembali jumlah kiriman ikan dan memastikan media seperti air dan oksigen sudah sesuai ketentuan.

Setelah itu, silahkan lakukan packing paket ikan hidup secara aman dan kuat. Kalian bisa gunakan packing utama berupa Plastik bening tebal, lalu dimasukkan kedalam Box menggunakan kardus tebal atau Box Styrofoam khusus pengiriman ikan.

Jika dirasa packing ikan hidup sudah aman, silahkan lanjutkan dengan menuliskan nama, alamat serta nomor telepon pengirim dan penerima. Pastikan penulisan alamat valid dan mudah dibaca, sehingga memudahkan kurir untuk mengantarkan paket ikan hidup ke alamat penerima.

4. Datang ke Agen TIKI Terdekat

Langkah selanjutnya silahkan kunjungi agen atau counter cabang TIKI terdekat. Lalu silahkan temu Sales Counter dan beritahu bahwa kalian akan melakukan pengiriman ikan hidup. Setelah itu, silahkan Informasikan alamat tujuan pengiriman ikan hidup tersebut secara lengkap.

5. Kirim Ikan Hidup Lewat TIKI

Selanjutnya, silahkan serahkan paket kirim hidup hidup ke petugas Sales Counter. Sehingga nantinya akan dilakukan pengecekan isi kiriman, volume dimensi packing hingga berat kiriman ikan hidup tersebut.

6. Bayarkan Semua Biaya Kirim Ikan

Kemudian setelah melalui proses pengecekan dan perhitungan ongkir, silahkan bayarkan semua biaya pengiriman ikan hidup tersebut. Mulai dari biaya kirim hingga biaya karantina, biaya tambahan dan biaya asuransi (jika menggunakan).

7. Dapatkan Nomor Resi Kirim Ikan

Setelah semua biaya kirim ikan hidup dibayarkan, nantinya kalian akan mendapatkan nomor resi sebagai bukti pengiriman. Nomor resi tersebut bermanfaat bagi kalian yang akan melacak kiriman TIKI berupa ikan hidup secara berkala.

Kelebihan dan Kekurangan Kirim Ikan Via TIKI

Sebagai tambahan, berikut ini akan kami sajikan beberapa keuntungan dan kekurangan ketika menggunakan TIKI untuk mengirim ikan hidup. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan kirim ikan hidup lewat TIKI:

Kelebihan

  • Keandalan TIKI yang aman dan terpercaya dalam proses pengiriman ikan hidup.
  • Tersedia layanan karantina ikan untuk memantau dan menjaga kesehatan ikan hidup tetap terjaga.
  • Adanya biaya ongkir, biaya karantina dan biaya tambahan lainnya yang terjangkau.
  • Tersedia banyak pilihan produk kirim ikan di TIKI.
  • Dapat kirim ikan hidup ke berbagai wilayah Indonesia dan ke luar negeri sekalipun.

Kekurangan

  • Pengirim wajib mematuhi semua syarat ketentuan berlaku ketika kirim ikan hidup.
  • Tidak semua jenis ikan hidup dapat dikirim lewat TIKI.
  • Proses pengiriman ikan hidup wajib membayarkan biaya karantina dan biaya lain yang dihitung berdasarkan jumlah ikan.

Kesimpulan

Menarik kesimpulan artikel di atas, bahwa cara kirim ikan hidup lewat TIKI dapat digunakan untuk mengirim jenis ikan hias, bibit ikan dan beberapa jenis ikan lainnya yang tidak dilindungi oleh negara atau berdasarkan Kepmen KP. Dalam proses mengirim ikan hidup, konsumen wajib mematuhi semua syarat ketentuan berlaku berikut dengan biaya karantina dan asuransi (jika diperlukan).

Untuk nominal biaya kirim ikan lewat TIKI, pengirim akan dikenakan biaya berupa total ongkir berdasarkan berat dan jarak pengiriman, biaya karantina dan biaya asuransi (jika ada). Umumnya biaya kirim ikan lewat TIKI mulai dari Rp 35.000 sampai 75.000 untuk jarak jauh (luar kota).

Bagikan:

Photo of author

Ajiz Cahyono

Menjadi seorang penulis di website telah menjadi karir saya selama lebih dari 5 tahun. Sampai saat ini masih aktif sebagai penulis di beberapa website, salah satunya Tomorrowsuite.com.