Cara Menjadi Agen JNE, Syarat dan Biaya Franchise 2024

Apabila Anda sedang mencari sebuah kegiatan produktif untuk mengisi kegiatan sehari-hari, maka cara menjadi Agen JNE merupakan jawabannya. Namun sebelum itu, masyarakat perlu memahami tentang beberapa persiapan pentingnya.

Dewasa ini cara menjadi agen JNE memang sedang dicari oleh banyak pihak lantaran diklaim bisa mendatangkan keuntungan. Selain itu, proses pendaftarannya juga cukup mudah selama Anda sudah mempersiapkan berkas serta anggaran sesuai biaya.

Namun, sebelumnya perlu diberitahukan juga ketika sukses menerapkan cara menjadi agen JNE, tentunya Anda akan menghadapi suka duka. Hal tersebut dapat diketahui melalui sejumlah pengalaman banyak pihak yang sudah lebih dulu menjadi seorang agen.

Supaya dapat menjadi panduan bagi seluruh masyarakat, maka Kami telah membuatkan informasi mengenai cara menjadi agen JNE secara lengkap. Bahkan segala syarat serta kualifikasi jadi agen JNE juga sudah tersedia melalui pembahasan di bawah ini.

Syarat Menjadi Agen JNE

Sebelum menerapkan cara jadi agen JNE, maka terlebih dahulu Anda harus memahami tentang segala persyaratannya. Adapun syarat-syarat tersebut nantinya akan mengatur tentang kualifikasi serta berkas yang dibutuhkan ketika hendak mengelola franchise JNE.

Supaya dapat dipersiapkan sedari dini, berikut adalah syarat menjadi agen JNE.

1. Dokumen

Syarat pertama adalah dokumen pendaftaran calon agen JNE. Semua berkas terkumpul nantinya akan digunakan sebagai persyaratan administratif guna memudahkan panitia JNE Pusat dalam melakukan kegiatan verifikasi.

Adapun dokumen persyaratan pendaftaran agen JNE, antara lain:

• Fotokopi (salinan) KTP 1 lembar.
• Pas Foto agen JNE berukuran 4×6 dengan latar belakang merah 1 lembar.
• Fotokopi (salinan) Rekening Koran 3 Bulan terakhir.
• Fotokopi (salinan) Surat perjanjian Sewa Tempat Usaha (apabila berstatus disewakan).
• Fotokopi (salinan) Sertifikat Hak Milik serta Akta Jual Beli (apabila status bangunan milik pribadi).
• Fotokopi (salinan) Surat Keterangan Domisili Usaha sebanyak 1 lembar.
• Fotokopi (salinan) Bukti Pembayaran PBB tahun terakhir.
• Fotokopi (salinan) Surat Izin Gangguan dari Dinas Perizinan Pemerintahan daerah setempat.
• Foto, gambar, serta denah tampak luar lokasi franchise JNE didirikan melalui 4 sisi (depan, kanan, kiri, serta arah jalan).
• Foto, gambar, serta denah tampak dalam lokasi franchise JNE didirikan melalui 4 sisi (kanan, kiri, menghadap ke luar serta ke dalam).
• Bukti pembayaran perlengkapan agen JNE.
• Membayar uang jaminan sebagai agen JNE.

2. Lokasi

Syarat selanjutnya ditujukan sebagai kualifikasi lokasi yang dapat dijadikan tempat berdirinya franchise JNE. Ketika dianggap memenuhi syarat tersebut, maka cara menjadi agen JNE bisa berjalan lancar kedepannya.

Adapun syarat lokasi berdirinya franchise JNE bagi seluruh calon agen, antara lain:

• Lokasi franchise JNE memiliki radius 1 kilometer jarak minimum dari sales counter terdekat lainnya di wilayah yang sama.
• Dilarang terdapat lebih dari 1 sales counter dalam 1 gedung maupun komplek pertokoan atas nama kepemilikan berbeda.
• Ruangan franchise JNE memiliki luas 3×4 meter atau sesuai standar kegiatan operasional.
• Ruang terpasang AC serta berlantai keramik apabila gedung yang digunakan adalah sebuah bangunan permanen.
• Calon agen JNE sudah mempersiapkan lahan parkir serta wajib memiliki akses kendaraan roda empat.
• Bangunan tempat franchise JNE memiliki jaringan listrik minimal 1300 watt.

3. Perlengkapan

Syarat terakhir merupakan perlengkapan yang harus disediakan oleh semua pihak ketika menjadi agen JNE. Seluruh fasilitas tersebut nantinya harus disediakan lantaran mampu menunjang kegiatan operasional badan usaha.

Agar dapat dipersiapkan oleh seluruh calon kandidat, berikut adalah syarat perlengkapan agen JNE.

• Agen JNE sudah menyediakan jaringan internet dengan kecepatan minimal 1 Mbps.
• Agen JNE menyediakan komputer server dengan spesifikasi Processor Core i3, Memory 4 gb, Hard Disk 500 gb, Windows 7 (64 byte berlisensi asli Microsoft).
• Agen JNE menyediakan komputer klien dengan spesifikasi Processor Core 2 Duo, Memory 2 gb, Hard Disk 320 gb, Windows 7 atau Windows XP (berlisensi Microsoft 64 byte).
• Agen JNE menyediakan kabel jaringan serta router.
• Agen JNE menyediakan jaringan komunikasi aktif.
• Agen JNE menyediakan printer laser jet, timbangan, alat tulis, serta meja kantor.
• Agen JNE menyediakan keranjang plastik sebanyak 4 buah dengan ukuran panjang 68 cm, lebar 48 cm, serta tinggi 40 cm.
• Agen JNE menyediakan trolley guna memudahkan proses pemindahan barang berat.

Setelah memenuhi seluruh persyaratan di atas, maka Anda sudah bisa menerapkan cara jadi agen JNE. Lebih lanjut, persyaratan tambahan nantinya akan diinformasikan oleh pihak JNE yang menjadi penanggung jawab pendaftaran.

Cara Menjadi Agen JNE

Setelah mempersiapkan seluruh syarat di atas, maka langkah selanjutnya adalah mencari tahu bagaimana cara menjadi agennya. Pihak JNE sendiri membagi prosedur pendaftaran agennya dalam beberapa tahapan.

Mulai dari wawancara sampai kegiatan pelatihan semuanya harus dilalui oleh kandidat agen JNE. Apabila dinyatakan lolos semua tahapan tersebut, maka Anda akan dianggap potensial serta layak menjadi agen JNE oleh pihak perusahaan.

Agar dapat menjadi panduan bagi seluruh masyarakat, berikut adalah langkah-langkah pada cara menjadi agen JNE.

1. Kandidat agen JNE mengikuti proses interview dengan Sales Retail dari perusahaan pusat.
2. Ketika dinyatakan lolos dalam tahapan seleksi wawancara tersebut, maka kandidat agen JNE akan mengikuti pelatihan sebagai Front Line Development Program serta praktek kerja lapangan.
3. Pelatihan Front Line Development Program akan diadakan dalam kurun waktu 1 Hari.
4. Praktek kerja lapangan di Cabang Utama JNE akan diadakan selama 2 Hari.
5. Setelah selesai melaksanakan kegiatan pelatihan, maka agen JNE berhak menerima kepemilikan maksimal 2 sales counter badan usaha.
6. Penambahan sales counter dapat dilakukan ketika agen JNE sudah beroperasi selama 2 Tahun serta memiliki rata-rata penjualan Rp 150.000.000 (seratus lima puluh juta Rupiah) per bulan dalam 1 Tahun.
7. Ketika rata-rata penjualan sales counter sudah mencapai Rp 50.000.000 (lima puluh juta Rupiah) per bulan, maka status legalitasnya perlu ditingkatkan menjadi badan usaha berbadan hukum.
8. Menyetorkan hasil penjualan setelah dipotong komisi lengkap dengan menyertakan laporan harian.
9. Proses penyetoran hasil penjualan tersebut dilakukan maksimal H+1 setelah ketentuan secara tunai maupun transfer.
10. Cara menjadi Agen JNE berhasil dilakukan.

Jadi, itulah semua informasi mengenai cara menjadi agen JNE yang dapat menjadi panduan bagi seluruh masyarakat ketika berminat. Namun, perlu diberitahukan bahwa prosedur tersebut juga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kebutuhan dari pihak JNE.

Biaya Menjadi Agen JNE

Kendati sudah melengkapi seluruh berkas dokumennya, tentu Anda tidak boleh melupakan satu hal paling penting sebelum menjadi agen, yaitu anggaran. Nantinya sejumlah dana harus dipersiapkan sesuai ketentuan biaya ketika cara daftar berlangsung.

Berdasarkan pengalaman serta cerita banyak pihak, berikut adalah rincian biaya menjadi agen JNE.

Berdasarkan keterangan di atas, dapat diketahui bahwa biaya menjadi agen JNE ada di kisaran Rp 29.000.000. Akan lebih baik apabila seluruh calon agen mempersiapkan anggaran lebih besar dari kisaran nominal tersebut.

Namun, perlu diperhatikan bahwa nominal biaya jadi agen JNE tersebut masih bisa berubah sewaktu-waktu lantaran adanya penyesuaian terhadap kebijakan.

Kesimpulan

Setelah membaca seluruh informasi di atas, kini Anda sudah mengetahui bagaimana cara menjadi agen JNE secara lengkap. Pastikan untuk memenuhi seluruh persyaratannya agar kegiatan administratif dapat berjalan dengan lancar.

Sekian pembahasan www.tomorrowsuite.com mengenai cara jadi agen JNE secara lengkap. Apabila Anda masih penasaran dengan cara menjadi agen di berbagai perusahaan jasa pengiriman lainnya, jangan lupa cek update terbaru dari Kami.